Air
merupakan kebutuhan pokok manusia dalam kehidupan sehari-hari. Selain
dibutuhkan oleh manusia, air juga dibutuhkan oleh tumbuhan dan hewan sehingga
air dapat dikatakan sebagai sumber kehidupan. Untuk menunjang hidup sehat dan
berkualitas maka dibutuhkan air yang bersih dan memenuhi standar kesehatan.
Tolok ukur yang paling mudah dilakukan untuk mengetahui kualitas air adalah
jernih, tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa. Selain itu kandungan
air juga harus terbebas dari bakteri merugikan seperti bakteri e-coli. Namun
kini ketersediaan sumber air kian terbatas seiring perilaku manusia yang tidak
bertanggung jawab. Pembuatan sistem penampungan air dengan menggunakan tangki air fiber merupakan alternatif
solusi yang dapat diaplikasikan.
Tangki Kotak Fiber Untuk Menampung Air |
Tangki Air Fiber, Bak Penampung Air Dengan Kapasitas yang bervariasi.
Dewasa ini
ketersediaan air bersih kian menipis seiring berkurangnya sumber air. Adanya
penebangan hutan secara liar, kurangnya daerah resapan air terutama di daerah
perkotaan, sampai pencemaran sungai oleh sampah menjadi penyebab sekaligus
masalah utama terjadinya krisis air bersih. Dengan adanya masalah tersebut air
yang tersedia adalah air tercemar yang tidak layak untuk konsumsi. Untuk
mengatasi hal tersebut dapat dilakukan pembangunan sistem penampungan air
menggunakan tangki air fiber. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan
pasokan air bagi warga masyarakat.
Penggunaan tangki air fiber sangat cocok digunakan untuk memenuhi kebutuhan air bagi
kalangan rumah tangga maupun industry seperti industri perhotelan maupun
restoran. Selain memiliki bahan yang dinilai awet dan kuat, tangki air fiber
juga tahan terhadap bahan kimia. Selain itu tersedia berbagai macam variasi
daya tampung. Mulai dari kapasitas 250 liter hingga 50.000 liter. Pemilihan
kapasitas tangki air tersebut disesuaikan dengan kebutuhan tempat daya tampung
air.
Tangki Air Fiber Untuk Sistem Penampungan Air Minum
Tangki air fiber untuk
membuat sistem penampungan air minum biasanya digunakan tangki air dengan
kapasitas yang cukup besar misalkan hingga kapasitas daya tampungnya mencapai
50.000 liter. Kapasitas daya tampung tersebut tentunya disesuaikan dengan
kebutuhan air warga setempat. Untuk skala kebutuhan yang cukup besar dapat
digunakan tangki air berbentuk persegi karena kapasitasnya cukup besar.
Penggunaan tangki air sebagai penampung air dinilai fleksibel karena dapat
ditempatkan di atas menara ataupun di atas tanah yang datar. Selain itu bahan
fiberglass dinilai tahan, memiliki permukaan dinding yang kuat, ringan, dan
tahan bocor.
Sistem
kerja penggunaan tangki air fiber untuk penampung air minum tentu dilengkapi
dengan pompa air. Pompa air akan bekerja untuk memompa air dari sumber air yang
didapatkan dengan pembuatan sumur bor. Air dari sumber air tanah akan naik
sampai ke penampungan. Tangki air fiber akan ditempatkan di atas menara dan
berfungsi sebagai tempat penampung utama air. Pompa bekerja dengan digerakkan
oleh energi yang dapat bersumber dari listrik, genset, maupun tenaga surya.
Pada prinsipnya, kebutuhan air warga setempat akan terpenuhi dari distribusi
air yang berasal dari tangki penampung air utama tadi.
Tangki Air
Fiber Untuk Penampung Air Hujan
Selain
digunakan sebagai tempat penampung air yang berasal dari sumur bor, tangki
air fiber juga dapat digunakan sebagai penampung air hujan. Cara menyimpan
air dapat dilakukan dengan menampung air pada saat musim penghujan. Hal ini
terutama dapat dilakukan di daerah yang mengalami krisis air pada saat musim
kemarau. Dengan demikian pada saat musim kemarau warga setempat tetap memiliki
cadangan persediaan air. Untuk dapat menampung air hujan, cukup buka tutup
tangki air fiber, setelah hujan reda dan tangki air telah terisi, tutup kembali
tangki tersebut dengan rapat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar